saya ingin menjelaskan why beberapa minggu kemarin saya tidak meng-update my blog, ya..! saya bersama 5 orang Relasi saya we go to Timika City, kami ikut menjalannkan sebuah Project from LSM dunia, dimana kami melakukan survey abaut kepuasan pasien,, itu saja yah.. yang sisanya is my privacy..
nah.. dihari ni saya akan membagikan renungan saya tentang kepedulian yang berawal dari kasih yang tulus.. silahkan,,,
Renungan Harian
“Lalu datang seorang samaria,
yang sedang dalam perjalanan, ke tempat itu; dan ketika dia melihat orang itu,
tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. (Luk 10:33)”
(Bacaan : Luk 10:25-32)
Apa yang saya dapatkan :
1.
Tiga kelompok sifat manusia
dalam menghadapi masalah.
a.
Orang yang tahu adanya
masalah, tetapi tidak mau berbuat apapun untuk mengatasinya.
Artinya : seringkali ketika menemukan sebuah
masalah yang memberi dampak terhadap lingkungan sosial sekitar dan kita belum
atau tidak merasakan dampak tersebut kita menjadi acuh-tak acuh dan tidak
melakukan apapun untuk mengatasi masalah tersebut, kalaupun ada respon mereka
hanya akan memperhatikan dan berlalu (Luk 10:32).
b.
Orang yang mengetahui adanya
masalah, dan mau mengusahakan solusi seadanya, mengapa hanya seadanya ? karena mereka tidak mau dianggap sebagai
orang dari kelompok a.
Artinya : aadakala ketika kita menemukan sebuah
masalah atau bencana, kita pun ikut membantu namun terkadang niat kita miliki
untuk membantu tidak tulus dari hati, mungkin kita membantu hanya karena ingin
terlihat baik oleh orang lain, atau karena tidak ingin dianggap sebagai
kelompok a, bahkan tidak jarang hanya untuk perencanaan masa depan (Caleg,
Capres, dsb..) (Luk 10:31)
c.
Orang yang mengetahui adanya
masalah dan mau benar-benar berkorban demi solusi terbaik.
Artinya : ada beberapa orang yang dengan tulus
hati dan ikhlas merasa empati terhadap masalah yang terjadi, sehingga memberi
solusi dan pertolongan menjadi suatu kewajiban darinya, kelompok inilah yang
patut dicontohi oleh kita. (Luk 10:33-35)
2.
Kepedulian berawal dari Kasih
yang Tulus
artinya : belajarlah untuk
mendasari kepedulian kita terhadap orang lain atau masalah yang tejadi dengan
Kasih yang tulus, dengan mencontohi teladan YESUS KRISTUS dan orang
samaria yang ada dalam perumpamaan (Luk 10:31-35) yang diberikan oleh
Tuhan.
3.
Untuk mendapatkan hati yang
penuh dengan kasih dan ketulusan mari kita meminta kepada Tuhan dengan rajin
bersekutu dan merenungkan Firman-Nya, sehingga kita selalu di berikan hikmat,
akal budi dan mental yang baik, serta menjadi pribadi yang mau mengasihi dengan
tulus dan menjadi teladan kristen bagi orang lain...
OKE.. SEKIAN thank you for coming,,, Tuhan Yesus Memberkati..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar